Diary of a Madman

Contreng Caleg yang mana?

Friday, February 27, 2009 by Gilang Wicaksono

gusdur dpr"DPR seperti taman kanak-kanak". Mungkin ini salah satu pernyataan gusdur yang paling sering dikutip wartawan, biasanya dipake buat menggambarkan kelakuan anggota dewan yang kadang-kadang memalukan, suka berantem sendiri, saling menyalahkan, bahas2 masalah ga penting, dll. Sayang banget dulu rencana gusdur membubarkan DPR dilakukan waktu citra presiden lagi buruk ( warisan citra Soeharto ) kesannya presiden mulu yang salah, coba klo keinginan gusdur itu dilontarkan di masa sekarang, pasti deh banyak yang ngedukung ( meskipun tentu aja susah terlaksana ).

Kenapa banyak yang ngedukung?? Pastinya karena masyarakat udah muak ama kelakuan anggota DPR yang memalukan banget, ga rela lah duit negara dipake buat ngelonte doank, di sidang-sidang perkara korupsi juga terkuak banyak percakapan telepon yang menunjukan secara detail gimana anggota DPR itu tanpa malu-malu morotin terus orang-orang dari instansi lain maupun dari kalangan pengusaha. Sampe ada pengusaha yang mengaku "senang" dipenjara bareng anggota DPR soalnya dalam hati dia juga kesel setengah mati ama anggota DPR yang memeras dia terus.

Yang paling gres tuh kasus DPR "ngambek" sama Pertamina ( ceilee ngambek kaya' anak TK aja ). DPR menuding pertamina ga ingin diawasi atau diaudit DPR, padahal kejadian yang sebenarnya cukup sepele, pihak Pertamina cuma menyurati DPR yang isinya menginginkan kalo sidang selalu "stick to the topic", DPR ga terima karena merasa pertamina ga "selevel" untuk bisa menyurati DPR bahkan mereka menyebut dirut Pertamina yang baru belom cukup umur ( buset da ) karena ngambek itu tadi diputuskan sidang dihentikan sampai waktu yang belom ditentukan ( wah enak2an ni berarti hari itu pada ga kerja donk ). Untungnya Dirut Pertamina kemudian mau berbesar hati mengalah dan meminta maaf kepada anggota dewan, dan langsung diberi applause tepuk tangan sama wartawan, sing waras ngalah

Wew kejadian itu bener-bener menunjukan kalo DPR kekanak-kanakan, arogan, padahal semua orang juga pasti memaklumi kalo sampe Dirut Pertamina menyurati DPR, soalnya udah jadi rahasia umum kalo DPR suka memanjang-manjangkan sidang, maksudnya tambah lama tambah banyak lobi2 tambah banyak komisi gitu, ga efisien banget, terus mereka juga suka bolos jadi sidang ga quorum, terpaksa ditunda lagi... kalopun akhirnya quorum, yang dateng malah ga menyimak apa yang lagi dipresentasikan instansi lain, yang tidur lah, makan, baca koran, ngerokok dll

So pemilu legislatif nanti mau pilih siapa? Kalo aku si mau ikut anjurannya gusdur aja, GOLPUT!! Mending golput aja daripada suara yang diberikan dipake anak-anak TK itu buat minta2 komisi di DPR nantinya, paling aku cuma ikutan pemilu presiden aja. Kecuali kalo ada anggota keluarga ato temenmu yang jadi caleg baru deh lebih baik kamu milih, tapi kalo kamu sama kaya' aku, ga ada silsilah keluarga yang berkarir di politik, golput aja yok hehehehe

Labels: